Erapublik.com - Polresta Banda Aceh bergerak cepat dalam memastikan keamanan debat perdana calon wali kota (Cawalkot) dan wakil wali kota Banda Aceh yang digelar malam ini di Hotel Amel Convention Hall, Meuraxa. Sebanyak 227 personel akan dikerahkan dalam rangka mengawal jalannya acara yang dihadiri oleh para calon, tim sukses, undangan resmi, dan sejumlah media nasional.
Kapolresta Banda Aceh, Kombes Pol Fahmi Irwan Ramli, menyampaikan bahwa pihaknya telah mematangkan koordinasi dengan Komisi Independen Pemilihan (KIP) Kota Banda Aceh terkait siapa saja yang diizinkan memasuki gedung debat.
"Kami berharap bagi yang mendapat undangan dan punya id card untuk digunakan saat masuk, agar kegiatan ini tertib," ujar Kombes Fahmi saat meninjau kesiapan lokasi debat bersama dengan Ketua KIP Kota Banda Aceh.
Dalam pengaturan keamanan kali ini, Kapolresta Banda Aceh mengatakan bahwa seluruh 227 personel akan ditempatkan di beberapa titik strategis. Ada yang berjaga di dalam gedung untuk memastikan ketertiban acara, sementara personel lainnya ditugaskan di luar gedung, termasuk di area kantong parkir dan di sepanjang jalan raya menuju lokasi.
Kombes Fahmi menekankan bahwa tim pengamanan dari Polresta Banda Aceh akan berkolaborasi erat dengan KIP dan Panwaslih (Panitia Pengawas Pemilihan) untuk memastikan acara berjalan sesuai dengan protokol keamanan yang ketat. Hal ini, menurut Fahmi, dilakukan untuk memastikan suasana tetap aman dan tertib, baik bagi peserta debat maupun masyarakat yang berada di sekitar lokasi.